Jumat, 15 November 2013

Struktur, Fungsi, dan Kategori Sintaksis

1.    Struktur Sintaksis
Pembicaraan struktur sintaksis berkaitan erat dengan masalah fungsi, kategori, dan peran. Masalah fungsi berkaitan dengan istilah subjek, predikat, objek, dan keterangan. Masalah kategori berkaitan dengan istilah nomina, verba, adjektiva, dan istilah lain yang berkaitan dengan kategori sintaksis. Adapun masalah peran berkaitan dengan istilah, pelaku, penerima, atau istilah lain yang berkaitan dengan peran sintaksis (Chaer, 2007: 207).
Berdasarkan pendapat tersebut, dalam makalah struktur klausa verbal bahasa Melayu Kuantan ini hanya membicarakan fungsi dan kategori sintaksisnya. Sementara peran sintaksis tidak dibicarakan dengan alasan pembatasan bidang kajian.

2.    Fungsi sintaksis
Fungsi sintaksis adalah semacam kotak-kotak kosong atau tempat-tempat dalam struktur sintaksis yang ke dalamnya akan diisikan kategori tertentu (Chaer, 2009:20). Kotak-kotak kosong tersebut berupa Subjek (S), Predikat (P), objek (O), keterangan (K), dan komplemen (Kom) yang akan membentuk struktur sintaksis.
Berkaiatan dengan fungsi-sungsi sintaksis tersebut, para ahli bahasa memiliki perbedaan istilah penyebutannya. Sudaryanto (1983b: 273) menggunakan istilah subjek (S), predikat (P), objek (O) yang dibagi lagi menjadi objek dan semi objek, pelengkap (Pl), dan keterangan (K). Ramlan (2005: 92-93) menggunakan istilah subjek (S), predikat (P), objek (O) yang dibagi menjadi objek satu (O1) dan objek dua (O2). Samsuri (1985: 63) menggunakan istilah subjek (S), predikat (P), objek (O), pelengkap (Pl), dan keterangan (K). Adapun Kridalaksana (2002: 50) menggunakan istilah subjek (S), predikat (P), objek (O) yang dibagi menjadi objek afektif dan objek efektif, pelengkap (Pl), dan keterangan (K).
Berdasarkan pendapat-pendapat di atas, pembicaraan fungsi sintaksis dalam makalah ini mencoba menggunakan istilah yang secara umum dapat mewakili fungsi-fungsi tersebut. Fungsi-fungsi sintaksis yang dibicarakan dalam makalah ini meliputi subjek (S), predikat (P), objek (O), pelengkap (Pel), dan keterangan (K).

3.    Kategori sintaksis
Kategori sintaksis adalah jenis atau tipe kata atau frasa yang menjadi pengisi fungsi-fungsi sintaksis (Chaer, 2009: 27). Kategori sintaksis tersebut berkenaan dengan istilah nomina, verba, adjektiva, adverbia, numeralia, preposisi, konjungsi, dan pronomina. Pengisi fungsi tersebut dapat berupa frasa, sehingga selain kelas kata yang nomina, terdapat pula frasa nominal. Begitu juga dengan  adjektiva, adverbia, numeralia, preposisi, konjungsi, dan pronomina  yang  dapat berupa frasa sebagai pengisi fungsi sintaksis.
Menurut Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Alwi, dkk, 2003: 36), bahasa Indonesia memiliki empat kategori sintaksis yang utama, yaitu: (1) verba atau kata kerja, (2) nomina atau kata benda, (3) adjektiva atau kata sifat, dan (4) adverbia atau kata keterangan. Di samping kategori utama, terdapat juga kata tugas yang terdiri atas preposisi atau kata depan, konjungtor atau kata sambung, dan partikel.

Adapun pembicaraan kategori sintaksis dalam makalah ini menggabungkan kedua pendapat di atas, sehingga kategori sintaksis yang dibicarakan meliputi: (a) nomina dan frasa nominal, (b) verba dan frasa verbal, (c) adjektiva dan frasa adjektiva, (d) adverbia dan frasa adverbial, (e) numeralia dan frasa numeralia, (f) pronomina dan frasa pronominal, dan (g) frasa preposisional. 

Sumber:
Alwi, dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.
Chaer, Abdul. 2007. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, Abdul. 2009. Sintaksis Bahasa Indonesia Pendekatan Proses. Jakarta: Rineka Cipta.
Kridalaksana, Harimurti. 2002. Struktur, Kategori, dan Fungsi dalam Teori Sintaksis. Jakarta: Universitas Katolik Atma Jaya.
Samsuri. 1985.Pola-pola Kalimat dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud.
Sudaryanto. 1983. Predikat-Objek dalam Bahasa Indonesia: Keselarasan Pola Urutan. Jakarta: Djambatan.

4 komentar:

  1. Kajiannya mengenai sintaksis sangat mendukung untuk dijadikan referensi dan bahan pembelajaran untuk kalangan mahasiswa maupun dosen ataupun umum... terima kasih atas kajiannnya... salam kenal. kunjungi juga blog saya http://ichwanaridanu.blogspot.com

    BalasHapus
  2. mau nanya ni, ni juga prtanyaan dari dosen saya tapi sy blu bisa jwab. ni prtaxaanx: kenapa kata "lihat (atau yang lainnya)" termasuk kata verba? bantu jwab ya..! makasih.

    BalasHapus
  3. terima kasih bro, bagus artikelnya.... disertai dengan sumbernya.

    BalasHapus
  4. Tritanium Hair Clipper - Tiaglobal Arts
    Tritanium Hair titanium grades Clipper. Tiaglobal 2017 ford fusion hybrid titanium Arts titanium wedding bands for men | Titanium Art titanium white dominus price | Tritanium Hair Clipper. $34.99 · gr5 titanium Sold Out. SKU: 0497.

    BalasHapus